Kerangka Konsep Rekrutmen
Rekrutmen menurut Hasibun (2008:28) rekrutmen merupakan proses penarikan, seleksi, penempatan, orientasi, dan induksi untuk mendapatkan karyawan yang efektif dan efisien membantu tercapainya tujuan perusahaan.
Menurut Mondy (2008) alternatif rekrutmen yaitu outsourcing, karyawan paruh waktu, dan organisasi pemberi kerja professional.
Dalam rangka rekrutmen pegawai maka perlu dilakukan analisis awal dengan memetakan jawaban dari rumus pertanyaan dibawah ini :
- What
apa sajakah serangkaian aktivitas dalam mencari dan memikat pelamar kerja dengan motivasi, kemampuan, keahlian dan pengetahuan yang diperlukan guna menutupi kekurangan pegawai. Dalam proses rekrutmen menurut Suwatno & Priansa (2011:68) terdapat empat tahapan yang
harus dilalui perusahaan antara lain:
- Tahapan pertama: Memperjelas posisi yang harus diisi melalui perekrutan
- Tahapan kedua: Review dan memperbarui uraian pekerjaan, dan spesifikasi untuk posisi tersebut
- Tahapan ketiga: Mengidentifikasi kemungkinan sumber pelamar yang memenuhi syarat
- Tahapan keempat: Memilih cara komunikasi yang paling efektif agar menarik pelamar yang memenuhi syarat.
2. Why
Mengapa perlu diadakannya perekrutan pegawai ? Jawaban dari pertanyaan ini bisa didapat dengan melakukan analisis dari 4 hal dibawah ini :
- pengembangan perusahaan
- analisis beban kerja
- promosi atau mutasi
- karyawan resign
3. Where
Dimana sajakah tempat atau media untuk memasang iklan perekrutan ?
Media yang bisa digunakan untuk memasang iklan perekrutan bisa melalui :
- Media Online (Portal Loker, Media Sosial);
- Media Offline (Surat Kabar, Majalah Jobfair)
- How
Bagaimana prosedur perekrutan pegawai yang benar ? Perencanaan rekrutmen dimulai dari :
- Untuk memulai adanya rekrutmen terlebih dahulu perusahaan melakukan perencanaan, dengan menganalisa bidang yang membutuhkan karyawan, beserta jumlah karyawan yang dibutuhkan.
- Bidang yang membutuhkan karyawan terlebih dahulu memberikan usulan ke HRD untuk kemudian oleh HRD dilimpahkan ke SDM untuk menganalisis jumlah yang dibutuhkan dan kualifikasi yang ditentukan.
- Dengan informasi yang ada SDM membuat laporan mengenai hasil analisis tersebut.
- Jika telah mendapatkan persetujuan direksi maka bagian SDM membuat usulan ke HRD untuk mendapatkan persetujuan dari HRD
- setelah mendapatkan persetujuan, SDM membuat lowongan melalui internet dan surat kabar hingga didapatkan sekumpulan pelamar.
Langkah-langkah perekrutan yang benar yaitu :
- Pemeriksaan Berkas Lamaran
- Wawancara Awal
- Tes Kompetensi bidang dan Psikotest
- Wawancara Akhir
- Negosiasi Gaji
- Final Interview dan Sign in Kontrak
5. JOIN
Pada langkah terakhir ini jika seorang pegawai telah melakukan Sign in Kontrak Kerja maka yang perlu dilakukan adalah Induction atau orientasi. Induction adalah pengenalan dasar-dasar mengenai pekerjaan, peraturan, dan lingkungan pekerjaan kepada karyawan baru.
#strategirekrutmenpegawai #strategirekrutmenpegawiBLUD #konseprekrutmen #tahapanrekrutmen #prosedurperekrutanpegawai #prosedurperekrutanpegawaiBLUD #tahapperekrutranyangbenar
Tulis Komentar