posted by magang2 on September 22, 2018
Workshop persiapan Penerapan BLUD Dinkes Kota Medan dilaksanakan selama tiga hari mulai dari tanggal 20 – 22 September 2018 di Hotel Horaios Malioboro. Workshop yang diikuti sebanyak 31 Puskesmas ini berjalan dengan lancar dengan narasumber yaitu Bapak Soni Haksomo, SE.,M.Si dan Niza Wibyana Tito, M.Kom, M.M.Workshop ini lebih berfokus pada latar belakang kenapa Puskesmas harus menjadi BLUD. Latar belakang kenapa Puskesmas harus menjadi BLUD berdasarkan Surat Mendagri No. 440/8130/SJ tahun 2013 adalah untuk optimalisasi pelaksanaan JKN yaitu berupa pemenuhan dan distribusi fasilitas kesehatan dengan mempersiapkan kecukupan fasilitas kesehatan termasuk pemenuhan alat medis essensial baik untuk pemberian pelayanan kesehatan di Puskesmas . . . Read more
posted by kukuh_budiman on October 19, 2015
Awal pekan ini Syncore mendapat kehormatan dengan kunjungan dari Kepala Satuan Pengawas Internal (Ka SPI) Rumah Sakit Jiwa Dr Soeharto Heerdjan yang secara khusus datang datang untuk diskusi penguatan SPI di Rumah Sakit.Hingga saat ini SPI masih sering dianggap sebagai “polisi internal” dan kurang dilibatkan dalam hal-hal steategis. Strategi untuk mengantisipasi hal tersebut adalah dengan penguatan kelembagaan dan peningkatan kompetensi SPI.Di Syncore kami telah berpengalaman untuk memberikan konsultasi dan training penguatan kelembagaan dan peningkatan kompetensi SPI dengan paradigma baru, dimana peran SPI tidak sekedar “polisi internal” namun termasuk bagian dari tim Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD).Jika Anda tertarik untuk melakukan . . . Read more
posted by kukuh_budiman on September 28, 2015
Sebagai lembaga yang bergerak untuk membantu perusahaan atau organisasi, utamanya untuk perusahaan kecil dan menengah (small & medium enterprises), PT Syncore Indonesia menyadari bahwa Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah sektor penting dan terbukti mampu membuktikan eksistensinya dalam perekonomian di Indonesia.Sejarah membuktikan, ketika badai krisis moneter melanda Indonesia, banyak investor dan pengusaha besar yang mengalihkan modalnya ke negara-negara lain, sehingga perekonomian Indonesia dikala itu semakin terpuruk. Namun UMKM mampu bertahan dan menopang roda perekonomian bangsa Indonesia.Lebih jauh kami juga memandang, dengan sentuhan / arahan yang tepat sektor ini sebenarnya sangat menjanjikan bagi berkembangnya perekonomian nasional dan kesejahteraan rakyat. Karenanya, . . . Read more
posted by kukuh_budiman on September 28, 2015
Memasuki akhir bulan ini, PT Syncore Indonesia kembali mendapat kunjungan dari klien yang berasal dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selasih. Bagi instansi kesehatan milik pemerintah tersebut, Syncore bukanlah lembaga asing.Jauh sebelum mengunjungi kantor kami untuk berkonsultasi dan menjalin kerjasama, pihak RSUD Selasih sudah memahami kelebihan dan keahlian kami di bidang Konsultasi, Training, dan Software Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD).Sebagai informasi, sebagaimana dilansir dari laman riaupos.co (19/05/2015), RSUD Selasih Pangkalankerinci - Riau adalah instansi yang memiliki prestasi perkembangan cukup menggembirakan. Dipertengahan tahun ini saja mereka sudah berhasil meningkatkan status kelas C menjadi kelas B.Dengan keluarnya SK penetapan Kelas B Non . . . Read more
posted by kukuh_budiman on September 11, 2015
Minggu lalu, Kamis 3 September 2015, PT Syncore Indonesia kedatangan tamu dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Besuki, Situbondo. Disambut langsung oleh Direktur Syncore, Bpk Niza Wibiana Tito dan Senior Partner Syncore Bpk Rudy Suryanto.Selama lebih dari lima jam, para perwakilan RSUD Besuki, Situbondo yang berjumlah lima orang tersebut melakukan diskusi dengan Direktur dan Senior Partner kami. Sebagai salah satu RSUD, mereka memahami betul tentang tanangan Rumah Sakit di era BPJS ini. Karenanya mereka berharap dapat menjadi Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) yang handal.Sebagai catatan,  RSUD Besuki mengunjungi Syncore karena tertarik dengan pengalaman kami yang telah puluhan kali melakukan pelatihan dan pendampingan untuk BLUD, ditambah . . . Read more
posted by kukuh_budiman on September 1, 2015
Ditetapkannya sebuah Rumah Sakit sebagai BLUD sebenarnya memberikan banyak konsekuensi logis. Fleksibilitas pengelolaan pendapatan jasa layanan, yang memungkinkan Rumah Sakit tidak harus menyetor ke kas daerah hanyalah salah satunya.Lebih dari masalah fleksibilitas itu, Rumah Sakit yang menjadi BLUD juga dituntut untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan pengelolaan ala bisnis. Itu semua harus diselesaikan oleh manajemen rumah sakit sebagai wujud realisasi atas komitmen dari rencana strategi bisnis yang telah ditetapkan.Tidak berhenti disitu, setelah menjadi BLUD, Rumah Sakit juga diwajibkan untuk membuat pelaporan keuangan yang mengacu pada standar akutansi. Untuk itu, setiap RSUD BLUD yang masih memiliki keterbatasan kompetensi SDM harus segera mencari jalan keluar.Salah . . . Read more
posted by kukuh_budiman on August 22, 2015
Ingin update Fashion? Atau pencinta kuliner? Tapi ga ada waktu karena usaha butuh perhatian?Datang saja ke JCC, ada Jogja Food and Fashion Festival. Disitu Anda tidak hanya dapat mengupdate gaya busana baru, tapi juga dapat mengkonsultasikan Kesehatan Usaha Anda secara "GRATIS" di stand SYNCORE. Sampai saat ini sudah banyak pelaku usaha, baik UKM, UMKM ataupun pemilik Perusahaan yang mengunjungi stand SYNCORE untuk mengechek kesehatan usahanya. Benar-benar gratis atau tanpa dipungut biaya.Tunggu apa lagi? Ayo buktikan kesempatan ini. Pameran ini akan berakhir pada Minggu, 23 Agustus 2015. . . . Read more
posted by kukuh_budiman on August 11, 2015
Sepintas, menjamurnya berbagai lembaga-lembaga pelatihan/training yang bertujuan memfasilitasi peningkatan kapasitas para kliennya memang cukup membantu. Namun, bidang jasa yang satu ini nyatanya tak luput dari ancaman oknum-oknum tak bertanggung jawab yang hanya ingin meraup keuntungan.Terlebih, menjelang pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang ada di depan mata, momentum ini kerap digambarkan sebagai peluang sekaligus tantangan, baik untuk individu maupun instansi.Animo besar tersebut bak gayung bersambut. Berbagai lembaga training dan pelatihan pun turut menjamur. Sayangnya, calon klien baru kerap kurang jeli untuk membedakan mana lembaga training yang kredibel dengan lembaga yang didirikan secara mendadak dan dikelola oleh orang-orang yang kurang profesional.Tak urung, . . . Read more
posted by kukuh_budiman on July 31, 2015
Secara ekonomi, semestinya saat ini Puskesmas sudah jauh lebih baik. Karena Pemerintah, melalui BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) dan JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) memberi dana ke Puskesmas.Puskesmas bisa menggunakan dana itu untuk melakukan pencegahan dan promosi kesehatan. Peran Puskesmas yang sejak dahulu diharapkan juga menjadi sangat mungkin untuk segera diwujudkan.Namun bersamaan dengan semua peluang tersebut, puskesmas kini juga dituntut lebih profesional. Puskesmas yang memiliki pelayanannya buruk akan ditinggalkan masyarakat peserta program JKN dan BPJS.Sebab, para peserta kini diberikan kebebasan untuk memilih dan pindah ke puskesmas lain atau klinik swasta yang pelayanannya berkualitas.Oleh karena itu, pelayanan semua puskesmas harus betul-betul berkualitas . . . Read more
posted by kukuh_budiman on July 11, 2015
 Standar Akuntansi Keuangan untuk Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP) digunakan entitas tanpa akuntabilitas publik. Dengan kata lain, sebagaimana ditetapkan oleh Ikatan Akuntansi Indonesia (IAI), SAK ETAP ini merupakan jenis laporan keuangan yang diperuntukkan bagi perusahaan kecil dan menengah.Dibandingkan dengan lainnya, standar ETAP ini cukup sederhana. Jika dipelajari dengan cara yang tepat maka ETAP tidak akan menyulitkan, dan semua unit usaha dapat menyusun laporan keuangan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan IAI.Namun pertanyaannya adalah, kenapa penyusunan SAK ETAP ini harus dilakukan? Bukankan perusahaan kecil dan menengah selama ini tetap bisa berjalan meski belum menggunakan SAK ETAP?Jawabannya karena pada dasarnya, semua . . . Read more