posted by Syncore on March 14, 2020

Dalam melakukan pengawasan dan pengendalian dalam rangka analisis beban kerja terdapat fungsi, tujuan, langkah-langkah dan prinsip dari pengawasan diantaranya:

i. Fungsi dan Tujuan Pengawasan diantaranya:

  • Fungsi pengawasan yaitu:
  • Menghasilkan informasi yang bermanfaat untuk melakukan akutansi atas perubahan social dan ekonomi.
  • Membantu menentukan apakah sumber daya dan pelayanan yang simaksudfkan untuk kelompok sasaran.
  • Bermanfaat untuk menetukan apakah tindakan diri para administrator sesuai dengan baik.

ii. Tujuan pengawasan yaitu:

  • Mengetahui jalannya pekerjaan apakah lancar atau tidak
  • Memperbaiki kesalahan yang dibuat oleh pegawai
  • Mengetahui penggunaan budget yang telah ditetapkan dalam rencana awal yang terarah kepada sasarannya dan sesuai dengan rencana
  • Mengetahui pelaksanaan kerja sesuai dengan program
  • Mengetahui hasil pekerjaan dibandingkan dengan yang telah ditetapkan dalam perencanaan.

iii. Langkah-langkah pengawasan:

  • Membuat planning (perencanaan)
  • Adanya pelaksanaan dari aktfitas
  • Harus perlihat perubahaanyg terjadi
  • Bersifat ekonomi

iv. Prinsip –prinsip pengawasan:

  • Memiliki motivasi
  • Memiliki apa yg sedang dikerjakan
  • Membandingkanyg diperoleh dari hasilyg diberikan
  • Penerimaan hasilatau hak hasil
  • Keuntungan pekerjaan pengawasan
  • Tujuan lebih mudah dapat dicapai
  • Bercipta suasana keterbukaan dan kejujuran
  • Menimbulkan rasa percaya diri dan menghilangkan rasa curigaan dalam organisasi
  • Menimbulkan rasa aman dan mendorong jiwa yg sehat
  • Mendukung rasa saling memiliki
  • Meningkatkan pikiran yg sehat
  • Meningkatkan produktifitas
  • Transparan

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengawasan

Menurut T. Hani Handoko faktor-faktor tersebut adalah

a). Perubahan Lingkungan Organisasi

Melalui fungsi pengawasan manajer mendeteksi perubahan-perubahan yang berpengaruh pada barang dan jasa organisasi, sehingga mampu menghadapi tentang atau memanfaatkan kesempatan yang diciptakan perubahan­-perubahan yang terjadi.

b). Peningkatan Kompleksitas Organisasi

Semakin besar organisasi semakin memerlukan pengawasan yang lebih formal dan hati-hati. Berbagai jenis produk harus diawasi untuk menjamin bahwa kualitas dan profitabilitas tetap terjaga, penjualan eceran pada penyalur perlu dianalisa dan dicatat secara tepat.

c). Kesalahan-Kesalahan

Sistem pengawasan memungkinkan manajer mendeteksi kesalahan-kesalahan yang ada sebelum menjadi kritis.

d). Kebutuhan Manajer untuk mendelegasikan wewenang

Bilamana menejer mendelegaikan wewenang kepada bawahannya, tanggung jawab atasan itu sendiri tidak berkurang. Satu-satunya cara manajer dapat menentukan apakah bawahan telah melakukan tugas-tugas yang telah dilimpahkan kepadanya adalah dengan mengiplementasikan sistem pengawasan.

Untuk melihat Analisis Jabatan & Analisis Beban Kerja poin penting dari ruang lingkup lainnya bisa dilihat pada :

Analisis Jabatan & Analisis Beban Kerja Bagian I klik disini

Analisis Jabatan & Analisis Beban Kerja Bagian II klik disini

Analisis Jabatan & Analisis Beban Kerja Bagian IV klik disini

#anjab #abk #anjabpejabatpengelolaBLUD #anjabBLUD #abkpegawaiblud

#pegawaiBLUD #anjabpegawaiBLUD #analisisbebankerja #pengawasanpegawaiblud #pengawasanpegawai #fungsipengawasan #tujuanpengawasan #strategipengawasn

Tulis Komentar