posted by admin on November 27, 2013

Bank Dunia pada tahun 2011 memperkirakan di Indonesia ada kurang lebih tambahan 100 juta orang kelas menengah baru. Jumlah tersebut adalah luar biasa besar dan berdampak signifikan bagi perekonomian di Indonesia. Salah satu hal menarik dari kelas menengah ini adalah perubahan gaya hidup. Kelas menengah baru ini memiliki kecenderungan (1) suka makan diluar (2) traveling dan (3) fashion. Tidak heran ketiga industry ini berkembang sangat pesat di tahun 2011-2012.

Yogyakarta sebagai destinasi wisata populer kelas menengah di Indonesia seolah mendapatkan durian runtuh. Pada tahun 2012 tercatat total 3 juta wisatawan mengunjungi Yogyakarta. Naik sangat pesat dibanding sekitar 2.2 Juta wisawatan di tahun 2010. Kenaikan wisatawan yang sangat signifikan tersebut berimbas pada naiknya trafik bandara Adisucipto. Bandara ini seolah pasar tumpah kalo mendekati libur panjang atau long week end.

Koperasi Karyawan Angkasa Pura Avia (Kokapura Avia) Bandara Adisucipto mencoba menangkap peluang bagus itu dengan mendirikan Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera Avia). Pujasera Avia terletak di sebelah utara pintu masuk bandara. Pujasera Avia menawarkan berbagai jenis makanan dengan pelayanan yang cepat, bersih dan harga terjangkau. Pujasera Avia mencoba menepis anggapan orang bahwa harga makanan di bandara pasti mahal.

Pujasera Avia terdiri dari 20 outlet makanan dan minuman dengan system sewa dan bagi hasil. System bagi hasil diterapkan dengan formula tertentu. Pujasera Avia juga memakai system member. Anggota Kokapura mendapatkan poin khusus apabila berbelanja di Pujasera Avia dan bisa diperhitungkan di akhir tahun. Pelayanan prima terhadap customer dan tenant tersebut bisa dilakukan dengan baik karena Pujasera Avia didukung dengan system informasi yang handal.

SYNCORE Consulting dan System diminta oleh manajemen dan pengurus Kokapura untuk merancang dan mengembangkan system Pujasera tersebut. Saat ini telah berjalan hampir satu tahun, tanpa kendala yang berarti. Setiap kebutuhan dan permasalahan bisa diselesaikan secara cepat karena Pujasera Avia dengan SYNCORE Consulting & System mengikat kerjasama dengan system Kerjasama Operasi (KSO), bukan beli putus. SYNCORE Consulting & System bertanggungjawab penuh terhadap pengembangan maupun maintenance system sesuai dengan kesepakatan.

Berdasarkan pengalaman SYNCORE dalam mengembangkan system pujasera tersebut, SYNCORE memiliki pemahaman yang mendalam di bidang kuliner, seperti cafe, warung makan dan pujasera. Bisnis kuliner memerlukan pengendalian yang kuat dalam hal penjualan dan inventory/persediaan. SYSTEM yang dikembangkan SYNCORE memungkinkan untuk melakukan pengendalian terhadap keduanya dari waktu ke waktu.

Implementasi Software tersebut juga dilengkapi dengan SOP dan Juklak, serta pelatihan ke Staff sehingga penggunaan SYSTEM bisa optimal. Kami juga memberikan metode untuk monitoring dan audit internal sehingga keandalan informasi system tersebut bisa terjaga.

Tulis Komentar