Pengukuran kinerja keuangan adalah langkah krusial dalam menjaga kesehatan finansial sebuah rumah sakit swasta. Dalam era perkembangan bisnis yang cepat, mengadaptasi diri kepada perubahan standar akuntansi menjadi sebuah keharusan. Adelia Sulistyani selaku Tim Konsultan Syncore Consulting menyampaikan bahwa Standar Akuntansi Keuangan Entitas Privat (SAK EP) akan diberlakukan secara efektif per Januari 2025, menggantikan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK ETAP). Oleh karena itu, setiap entitas yang sebelumnya menggunakan SAK ETAP harus mampu bertransformasi menyesuaikan dengan standar yang terbaru. Rumah sakit swasta juga merupakan instansi yang perlu menyesuaikan dengan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Privat (SAK EP). Bagaimana rumah sakit swasta dapat mengukur kinerja keuangan mereka dengan berlandaskan pada SAK EP? Artikel ini akan membahas langkah-langkah kunci dalam proses tersebut.
Pentingnya Pengukuran Kinerja Keuangan
Rumah sakit swasta merupakan entitas bisnis yang bertujuan menyediakan pelayanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat. Namun, agar rumah sakit dapat terus memberikan pelayanan yang baik, penting untuk menjaga kesehatan keuangan rumah sakit agar tetap stabil. Pengukuran kinerja keuangan memberikan pemahaman tentang seberapa efisien rumah sakit dalam mengelola sumber daya keuangannya.
Kinerja keuangan yang baik tidak hanya memberikan manfaat kepada rumah sakit itu sendiri, tetapi juga kepada pemangku kepentingan seperti pemilik, kreditor, dan pemerintah. Dengan memiliki gambaran yang jelas tentang kinerja keuangan, rumah sakit swasta dapat mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan, mengambil keputusan yang lebih baik, dan mendukung pertumbuhan jangka panjang.
Langkah-Langkah dalam Mengukur Kinerja Keuangan
- Pengumpulan Data Keuangan
Langkah pertama dalam pengukuran kinerja keuangan adalah mengumpulkan data yang relevan. Data ini meliputi laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. Data ini harus sesuai dengan persyaratan SAK EP.
- Identifikasi Indikator Kinerja Utama
Langkah selanjutnya adalah melakukan identifikasi indikator kinerja utama yang digunakan rumah sakit swasta. Indikator ini dapat mencakup rasio keuangan seperti rasio likuiditas, rasio profitabilitas, dan rasio solvabilitas. Pemilihan indikator kinerja harus sesuai dengan tujuan dan strategi rumah sakit.
- Analisis dan Perbandingan
Dalam langkah ini, data keuangan dianalisis dan dibandingkan dengan periode sebelumnya atau dengan rumah sakit sejenis. Analisis ini membantu dalam memahami tren dan mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Hasil analisis ini juga dapat digunakan untuk membuat perbandingan dengan standar industri.
- Evaluasi Kepatuhan dengan SAK EP
Penting untuk memastikan bahwa proses pengukuran kinerja keuangan juga memperhitungkan persyaratan SAK EP. Kepatuhan dengan standar akuntansi adalah prasyarat untuk menyusun laporan keuangan yang akurat.
- Tindakan Perbaikan
Hasil pengukuran kinerja keuangan harus digunakan sebagai dasar untuk mengambil tindakan perbaikan. Ini mungkin termasuk perbaikan proses internal, pengurangan biaya, atau peningkatan pendapatan. Tindakan yang diambil harus sejalan dengan tujuan dan strategi rumah sakit.
Manfaat Pengukuran Kinerja Keuangan
Mengukur kinerja keuangan berdasarkan SAK EP memiliki manfaat yang signifikan. Pertama, hal ini memastikan bahwa rumah sakit swasta mematuhi standar akuntansi yang berlaku, yang merupakan prasyarat untuk kepercayaan pemangku kepentingan.
Kedua, pengukuran kinerja keuangan membantu dalam mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan. Dengan mengetahui di mana rumah sakit berkinerja baik dan di mana perbaikan diperlukan, manajemen dapat mengambil tindakan yang tepat.
Ketiga, pengukuran kinerja keuangan memungkinkan rumah sakit untuk membandingkan diri dengan rumah sakit sejenis atau standar industri. Hal ini membantu dalam menilai sejauh mana rumah sakit telah mencapai keunggulan kompetitif.
Kesimpulan
Mengukur kinerja keuangan rumah sakit swasta berdasarkan SAK EP adalah langkah penting dalam menjaga keuangan yang sehat dan mendukung pertumbuhan jangka panjang. Dengan mengumpulkan data, mengidentifikasi indikator kinerja, menganalisis hasil, memastikan kepatuhan dengan standar akuntansi, dan mengambil tindakan perbaikan, rumah sakit dapat memastikan bahwa mereka berada pada jalur yang tepat untuk sukses finansial. Dengan pemahaman yang kuat tentang kinerja keuangan mereka, rumah sakit swasta dapat memberikan pelayanan kesehatan berkualitas dan berkelanjutan kepada masyarakat.
Tulis Komentar