PT. Syncore Indonesia menyelengarakan kegiatan yang bertemakan “Focus Group Discuss BUMDES-PMD” pada Jum’at, 14Oktober 2016. Kegiatan ini di ikuti oleh 62 peserta yang terdiri dari 24 desa di seluruh Kabupaten Bantul, Kegiatan ini juga dihadiri oleh PMD Kabupaten Bantul, Wakil Bupati Kabupaten Bantul dan PT Bank BNI yang di laksanakan di Gedung Prasamya, Kantor Bupati Kabupaten Bantul.
Acara dinarasumberi oleh Akademisi Konsultan BLUD dan Dosen, Rudy Suryanto, SE., M.Acc., Ak. Pada pembukaan acara Bapak Rudy Suryanto, SE., M.Acc., Ak menjelaskan materi mengenai Pengantar seputar BUMDES serta diskusi mengenai BUMDes yang sudah berjalan dan kendala yang dihadapai baik eksternal maupun internal.
Beberapa perwakilan dari desa mengemukakan kondisi desa mereka, diantaranya:
Desa Murtigading
Sudah memiliki BUMDes yang bergerak dibidang Tata Boga, namun AD/ART belum disahkan. Selama ini Desa Murtigading mencari supplier dari berbagai desa dan menerima pesanan snack dalam partai besar dan kecil baik dari desa, pemerintah daerah dan masyrakat. Kendalanya adalah kesulitan membuat usaha yang menguntungkan sehingga dapat mengaji karyawan.
Desa Guwosari
Desa guwosari sadar akan potensi yang ada, maka sejak September sudah memiliki BUMDes dan sudah mengelola AD/ART. Desa Guwosari sudah menjalankan simpan pinjam, pengumpulan sampah dan Niaga.
Desa Dlingo
Belum bentuk BUMDes namun sekarang masih dalam proses mempersiapkan masyarakat. Mereka sadar akan potensi Desa Wisata. Selain itu gedung BUMDes sudah disiapkan dan dibulan November akan louncing gerai UMKM.
Desa Wonokromo
Desa Wonokromo sudah memiliki BUMDes “Pasar Desa” dan sedang dalam perkembangan dan akan terus digali dan dimaksimalkan.
Desa Srimartani
Sedang merancang Perdes, dan siap menerima bimbingan. Desa ini sudah mengelola sampah, air minum dan bumi perkemahan.
Desa Sidomulyo
Belum mempunyai BUMDes namun dibulan November sudah akan dilaksanakan dan sedang mencari SDM sebagai manager dan unit pelaksana dimana Desa Sidomulyo sudah memiliki kios dan saat ini sedang mempersiapkan SDM untuk kursus dalam membuat produk dan pengolahan sampah.
Desa Muntuk
Memiliki potensi wisata nasional dan internasional, selain itu koperasi simpan pinjam juga memiliki dana bergulir.
Kecamatan Sanden
Desa-desa di kecamatan Sanden sudah dioptimalkan, sudah aktif dalam mengolah namun belum terbentuk Perdes. Desa Gadingsari potensi wisata dan pengolahan sampah namun belum ada komunikasi lebih lanjut mau dibentuk seperti apa.
Untuk mengatasi masalah tersebut, PT. Syncore Indonesia menawarkan paket pendampingan:
1. Studi Kelayakan
2. Pendampingan penyusunan AD/ART
3. Pelatihan Pengelolaan BUMDes
4. Pendampingan penyusunan Renstra, Pola Tata kelola, SOP dan Anggaran
5. Pembuatan Website
6. Implementasi system
Langkah selanjutanya PT. Syncore Indonesia akan melakukan pemetaan BUMDES di desa-desa Kabupaten Bantul. Pemetaan tersebut akan digunakan sebagai data untuk mengetahi potensi desa.
Untuk membaca lebih detil mengenai Tahapan Pendirian BUMDES, termasuk download contoh-contoh laporan bisa lihat artikel berikut :
http://bumdes.id/tahapan-pendirian-bumdes
Download materi terlengkap tentang BUMDES di
Kontak
Konsultasi Rudy Syncore
CP 081-2299-111-97 /
Diana Septi A
CP: 0877 38 900 800 /training@syncore.co.id
Telepon Kantor: 0274 – 488 599
Untuk informasi lebih lengkap kunjungi web kami : www.bumdes.id
Tulis Komentar